Radang Saluran Pernapasan

Agustinus Mandey, 57 tahun. Bogor Radang Saluran Pernapasan
Pada tahun 1976, saya mulai merasa adanya gangguan pada sistem pernafasan saya. Suhu badan tinggi, berkeringat, nafas terasa sesak. Tetapi tanpa pengobatan, gejalanya akan menghilang dengan sendirinya. Hal ini terus berlangsung selama bertahun-tahun, hingga tahun 1995. Kondisi kesehatan saya semakin memburuk di tahun 1995. Walau dengan berbagai macam obat-obatan hingga jamu tradisional, sesak nafas saya kian meningkat. Rasa sesak yang saya derita begitu hebatnya, sampai pada saat kambuh saya tidak kuat bergerak atau berubah posisi, tidak bisa bicara dan suara yang keluar pun hampir tidak terdengar, badan berkeringat dan terasa dingin. Selama satu setengah jam saya merasakan penderitaan ini. Saya menjadi takut sekali dan mulai berpikir bahwa kematian sudah semakin dekat. Dan pengalaman ini telah merubah saya, baik secara fisik maupun mental. Saya menjadi mudah merasa ketakutan, walau dengan hanya melihat adegan menegangkan di televisi, sekujur tubuh saya akan terasa dingin, berkeringat dan nafas pun menjadi sesak. Pada tahun 2000, saya memutuskan untuk memeriksakan kondisi saya ke dokter. Hasil analisa dokter memperlihatkan adanya radang pada saluran pernafasan saya. Berulang kali saya kembali ke dokter hanya untuk merubah resep obat yang diberikan, karena tetap tidak ada kesembuhan. Karena lelah akan rutinitas yang hanya menghabiskan tenaga dan biaya, saya beralih ke ramuan jamu-jamu tradisional dan obat alergi yang dibeli dari apotik, Dekstamin, yang saya konsumsi 2-3 kali sehari untuk menjaga agar nafas tetap normal. Namun, keluhan lain pun muncul. Perut saya mulai terasa membesar dan kencang, batuk terus menerus dan bersin-bersin , dan akhirnya nafas saya kembali terasa sesak hingga saya tidak kuat untuk berjalan, bahkan untuk jarak yang hanya 10 meter sekalipun. Setiap malam menjelang tidur, saya selalu sesak nafas sehingga saya harus menghabiskan kurang lebih 2 jam untuk mendapatkan posisi tidur yang memungkinkan saya untuk bernafas lebih lega. Setiap kali menghembuskan nafas, akan mengeluarkan bunyi seperti seekor binatang kecil yang sedang terjepit. Saya tidak pernah merasakan nyenyaknya tidur lebih dari 3 jam selama bertahun-tahun. Awal February 2005, seorang distributor HD, Bp. Yory Loho datang ke rumah saya. Dengan nada yang agak memaksa, ia menjelaskan khasiat produk-produk HD. Awalnya kami tidak terlalu menaruh perhatian pada penjelasannya karena pengalaman kami menjadi anggota dari berbagai macam MLM yang rata-rata mempromosikan produk-produk serupa. Namun bapak itu tetap berusaha meyakinkan kami untuk menjadi anggota HD. Dan akhirnya setelah 2 minggu menjadi anggota HD, saya mendapatkan beberapa alamat orang-orang yang telah membuktikan khasiat produk HD. Mendengar kesaksian mereka dan ditambah dengan penjelasan dari RS. Darmais, keyakinan kami akan produk HD pun tumbuh. Saya mulai mengonsumsi Dynamic Trio selama seminggu, dan ternyata saya tidak lagi sulit tidur, bahkan saya tertidur dengan lelap selama lebih dari 6 jam. Selain itu, saya menambahkannya dengan Aller Bee Gone dan perut saya tidak lagi terasa kencang, tidak batuk ataupun bersin-bersin. Kepercayaan diri saya tumbuh kembali. Kini saya bisa berjalan jauh dan bebas melakukan aktivitas apa pun. Istri saya juga mengonsumsi produk HD untuk mengatasi nyeri sendi akibat reumatik. Cucu-cucu saya pun mengonsumsi Honey Bee Pollens. Dan kini ibu mereka tidak lagi kesulitan memberi makan anak-anaknya, karena nafsu makan mereka kini sangat tinggi. Produk yang digunakan : Aller Bee Gone, Bee Propolis, Pollenergy 520, Royale Jelly Liquid