Filusuf Bicara

"Obatilah penyakit Anda dengan makanan dan jadikanlah makanan Anda sebagai obat [Hipo Crates]"

Saturday, September 11, 2010

Success Storys

Kondisi Hidup Memotivasi
untuk Melakukan Perubahan dalam Tindakan

Nama: Hendra Utama dan Jenny K
Nomor ID: 090987G
Sponsor: Andri Yonathan


Puji Syukur pada Tuhan Yang Maha Esa. Karena kemurahanNya, saya bisa menjalani proses dan mencapai posisi Executive Diamond. Karena anugrahNya, saya dikelilingi orang-orang yang saya cintai terutama Jenny (istri saya), Mama, Papa, dan Bp. Hendy Hermawan (kakak saya). Juga, rekan-rekan kerja, yaitu upline sekaligus mentor: Pak Andri Yonathan dan Bu Lisan, Bp. Herman Susilo Haslim dan Bu Elsa Lukardi, Bp. Alex Sutojo dan Bu Leny, Bp. Tjandra Gunawan dan Bu Tanti, Bp. Julianto Eka Putra dan Bu Yenny Tantono, upline internasional Mr. Donald Lee, serta downline tercinta, khususnya Ibu Tuti Kurniawan dan Pak Ronny Kurnawan, Bu Iis Anitin dan Pak Kwang Hoa, Bu Jenny Tantona dan Pak Husin Tjandra, Pak Thamrin Karim dan Bu Lily Theodore, Bu Karjeni Kosasih dan Pak Hendrawan, Bu Henih Kosim dan Pak Yanto, Bu Leny Mulyadi dan Pak Benny, Bu Henny Ratna dan Pak Bakri Markus, Dokter Monik Novita dan Dokter Ronny, Bu Namsih, Pak Martin, Bu Rohayati Suryaman, Pak Tomi Santosa, Bu Titi Machrusah, Pak Rudy Kartawidjaja, Bu Christiana Atin, Bu Melinda Yusman, Bu Selvi, Pak Eka Riswanto, Pak Hendi Gustaman, Bu Anna Poedjiadi, serta Bu Suwarto. Anda semualah yang membantu dan mendukung proses perubahan dalam diri saya. Berkat Anda, saya bisa mencapai kesuksesan ini.


Terima kasih pula kepada Mr. Peter Chia yang membawa bisnis HD ke Indonesia dan seluruh jajaran manajemen High-Desert di Jakarta, Bandung, dan Surabaya yang membantu kelancaran bisnis. Tak lupa, terima kasih untuk seluruh crossline di Indonesia yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu walau telah turut menginspirasi saya dalam menjalankan bisnis ini. Doa dan dukungan saya selalu menyertai Anda agar Anda mencapai kesuksesan yang Anda inginkan.
Saya tidak pernah menyangka bahwa saya bisa bergabung dan menjalankan bisnis MLM secara fulltime. Mulanya pun, saya malu, takut, dan gengsi untuk menjalankan bisnis ini. Pola pikir itulah yang tertanam dalam diri saya sehingga saya mengalami banyak hambatan dan penolakan.
Akhirnya, saya menyadari bahwa hidup saya tidak akan berubah apabila mengikuti perasaan malu, takut, dan gengsi. Itulah tantangan yang kerap dihadapi dalam menjalankan bisnis ini. Kita menemui banyak orang tidak percaya bisnis MLM karena banyak orang gagal menjalankan bisnis ini. Setelah saya selidiki, ternyata bisnis lain di luar MLM pun banyak sekali yang gagal, bahkan dengan RISIKO yang jauh lebih besar. Keyakinan saya bertumbuh setelah saya tahu bahwa bisnis ini menyediakan sistem pendidikan yang membantu setiap orang yang belum berpengalaman hingga berhasil. Di bisnis lain, kita tidak mendapatkan bimbingan seperti ini karena takut ada pesaing.
Peluang bisnis ini pun sangat besar karena belum banyak orang mengerti dan memilih MLM yang baik dan berjangka panjang. Begitu banyak MLM yang memberikan iming-iming dan bisa cepat kaya secara instan, padahal tidak ada satu pun bisnis yang bisa memberikan hasil instan. Yang masuk akal, tentunya setiap bisnis memerlukan PROSES untuk berkembang, tahap demi tahap.
Setiap orang tentu ingin berhasil dalam hidupnya, tetapi kita harus mempunyai persiapan yaitu MENTAL dan PENGETAHUAN. Kita mendambakan rekan kerja yang banyak karena semakin banyak rekan kerja yang berhasil, maka secara otomatis kita pun semakin berhasil.
Faktor pertama, yaitu MENTAL, sangat menentukan seberapa cepat seseorang bisa berhasil. Faktor ini tentu saja harus diasah dalam diri. Orang sukses pasti percaya diri, tidak takut gagal, berpikir positif, selalu fokus pada solusi jika ada masalah, mandiri, serta aktif mencari informasi yang baru dari buku, kaset, dan sarana-sarana penunjang supaya bisnisnya cepat berkembang.
Faktor yang kedua adalah PENGETAHUAN. Tanpa pengetahuan kita akan semakin lama menunda keberhasilan. Kita akan dengan mudah meyakinkan orang dalam bisnis apabila kita mempunyai pengetahuan dan wawasan luas tentang bisnis dan produk yang kita jual.
Dulu, saya berpikir kalau usaha sendiri itu besar risikonya dan hasilnya pun tidak pasti. Pikiran itulah yang membuat saya tidak yakin bisa punya usaha sendiri. Tetapi, dengan adanya bisnis MLM, keraguan saya hilang. Mengapa saya memilih bisnis MLM padahal risikonya lebih besar dibandingkan bila bekerja sebagai karyawan? Sebagai karyawan, penghasilan dibatasi dan tidak memiliki kebebasan waktu, terutama waktu untuk keluarga, karena semakin tinggi jabatan saya, semakin besarlah tanggung jawab saya pada perusahaan saya bekerja. MLM menggabungkan enaknya menjadi karyawan dan enaknya menjadi pengusaha.
Oleh karena itu, saya ingin mengajak rekan-rekan di HD, apabila kita memulai dan menjalankan bisnis ini, ada 3 langkah untuk mempercepat agar kita berhasil, yaitu:
  1. Perubahan dalam pola pikir. Anda adalah apa yang anda pikirkan! Bila kita berpikir kalau kita tidak mampu untuk sukses, maka kita pun sudah memutuskan bahwa kita orang gagal. Sebaliknya, bila kita berpikir pasti sukses, maka kita pun memutuskan bahwa kita adalah orang berhasil dan bisa mencapai apa yang kita inginkan.
  2. Perubahan dalam lingkungan. Pilihlah lingkungan yang membantu kita untuk berhasil. Bila kita salah dalam memilih lingkungan, maka kita pun akan dipengaruhi lingkungan tersebut, yang membuat kita sulit untuk mencapai kesuksesan.
  3. Perubahan dalam tindakan. Setelah kita mengubah pola pikir dan lingkungan kita, maka yang terpenting adalah mengubah tindakan kita yang awalnya tidak efektif menjadi tindakan yang produktif sehingga menimbulkan hasil-hasil positif yang membangun dan membawa diri kita lebih cepat untuk berhasil.
Demikianlah sharing dari saya. Sayalah orang pertama yang yakin bahwa apabila kita mau berjuang untuk berubah dan menjalankan prosesnya, maka pasti kita akan berhasil dalam kehidupan. Orang gagal selalu punya alasan, tetapi orang sukses selalu mencari cara untuk berhasil!
Go Royal Crown!

No comments:

Post a Comment